Logo Bloomberg Technoz

Petronas Masuk Tahap Finalisasi Alih Kelola Blok Masela

Rezha Hadyan
09 May 2023 14:20

Kompleks Industri Petronas Petroleum berdiri di Kerteh, Terengganu, Malaysia, Sabtu (23/6/2007). (Goh Seng Chong/Bloomberg News)
Kompleks Industri Petronas Petroleum berdiri di Kerteh, Terengganu, Malaysia, Sabtu (23/6/2007). (Goh Seng Chong/Bloomberg News)

Bloomberg Technoz, Jakarta – Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengisyaratkan konsorsium Pertamina dan Petronas hampir pasti menggantikan Shell Overseas Services di proyek liquefied natural gas (LNG) Abadi di Blok Masela.

“Kami masih finalisasi dengan Petronas. Jadi, Petronas dan SKK Migas pekan lalu sudah membicarakan itu,” ujarnya saat ditemui, Selasa (9/5/2023).

Saat ini, proses negosiasi dengan perusahaan migas yang berbasis di Malaysia itu sudah memasuki tahap banderol harga saham yang akan diambil alih. Luhut berharap kesepakatan dengan Petronas dapat diteken secepatnya sehingga proses alih kelola Blok Masela dapat dilakukan sebelum akhir tahun ini.

“Kalau harganya sudah cocok, bisa jadi [Blok Masela] langsung diberikan ke Petronas supaya tahun ini bisa segera kerja. Pertamina akan membentuk konsorsium dengan Petronas. Masalah harga enggak ada, semua happy, Pertamina happy. Basically, kita sudah on the right track,” ujar Luhut.  

Sebelumnya, Kepala Satuan Kerja Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) Dwi Soetjipto mengatakan revisi rencana pengembangan (POD) Blok Masela –yang akan mencakup fasilitas penangkapan, pemanfaatan dan penyimpanan karbon (CCUS)– akan selesai tahun ini.