Bloomberg Technoz, Jakarta - Kementerian Pariwisata (Kemenpar) merespon soal kasus viral penyedia layanan jet ski yang diduga menganiaya kompetitornya di Danau Toba.

Kemenpar mengatakan melalui Badan Pelaksana Otorita Danau Toba (BPODT) sudah turun ke lapangan menemui kedua belah pihak yang terlibat, mengajak untuk bersama-sama berkomitmen menjaga citra pariwisata Samosir yang santun dalam menyambut pengunjung wisatawan.

"Kemenpar berharap seluruh kegiatan usaha wisata yang ada di Kabupaten Samosir bisa memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat dengan memberikan rasa aman dan nyaman, semoga saja tidak ada lagi terjadi insiden yang menganggu atmosfer pariwisata di Danau Toba,"ujar keterangan Kementerian Pariwisata dalam keterangannya kepada Bloomberg Technoz, Kamis (09/01/2025).

Kementerian Pariwisata (Kemenpar) juga mengapresiasi petugas kepolisian setempat yang cepat memproses kasus tersebut sehingga dapat menciptakan situasi yang kondusif di tempat kejadian perkara (TKP), yakni kawasan Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) Danau Toba, Sumatera Utara.

"Kemenpar mendorong semua pihak dapat menciptakan kondisi lingkungan yang bersih, sehat, aman, dan terjaga lingkungan alamnya (CHSE) agar pariwisata Danau Toba yang dikembangkan oleh pemerintah sebagai destinasi kelas dunia semakin maju dan banyak dikunjungi wisatawan," jelasnya.