Logo Bloomberg Technoz

Malaysia Pertimbangkan LinkedIn untuk Urus Lisensi Media Sosial

News
08 January 2025 20:30

LinkedIn. (Dok: Bloomberg)
LinkedIn. (Dok: Bloomberg)

Anisah Shukry-Bloomberg News

Bloomberg, Malaysia sedang mempelajari apakah LinkedIn Corp akan memerlukan lisensi media sosial untuk terus beroperasi di Malaysia karena pemerintah berusaha untuk memperluas kontrol atas internet.

Menteri Komunikasi Fahmi Fadzil mengatakan bahwa ia telah meminta Komisi Komunikasi dan Multimedia Malaysia  meninjau apakah LinkedIn memiliki lebih dari ambang batas lisensi 8 juta pengguna di Malaysia dan apakah mereka dianggap sebagai platform media sosial. 

“Kami mungkin akan menghubungi LinkedIn,” ujar Fahmi dalam sebuah konferensi pers hari Rabu di Putrajaya.

Malaysia bergabung dengan upaya pemerintah di seluruh Asia untuk menindak platform online dan meminta pertanggungjawaban perusahaan-perusahaan teknologi besar atas konten ilegal.