Logo Bloomberg Technoz

Apple 'Banting Harga' iPhone, Ketar-ketir Hadapi vivo-Huawei

Pramesti Regita Cindy
08 January 2025 13:06

Antrean pembeli perangkat Apple termasuk iPhone di China. (Bloomberg)
Antrean pembeli perangkat Apple termasuk iPhone di China. (Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Apple Inc memulai tahun 2025 dengan strategi agresif yakni memberikan diskon untuk pembelian iPhone di pasar China.

Langkah ini mencerminkan tantangan besar yang dihadapi perusahaan teknologi asal Amerika Serikat (AS) tersebut dalam mempertahankan pangsa pasar di negara dengan populasi terbesar kedua di dunia.  

Penurunan ekonomi, persaingan ketat dari merek lokal seperti Huawei dan vivo, serta kepercayaan konsumen yang melemah, menjadi latar belakang keputusan Apple untuk menawarkan diskon khusus selama 4-7 Januari 2025, seperti yang tercantum di situs resmi perusahaan.  

Berdasarkan data dari China Academy of Information and Communications Technology (CAICT) mengutip dari MarketWatch, Rabu (8/1/2025), pengiriman ponsel merek asing ke China turun tajam sebesar 47,4% pada November 2024 dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Penurunan ini memperpanjang tren negatif selama empat bulan berturut-turut.  

Dampaknya, pendapatan Apple di seluruh wilayah China pada kuartal keempat 2024 tercatat sebesar US$15,033 miliar, sedikit meleset dari ekspektasi sebesar US$15,084 miliar. Meski demikian, Apple tetap berhasil menduduki posisi kedua di pasar smartphone China dengan pangsa pasar 15,6%.