Logo Bloomberg Technoz

Melambat, Kredit Perbankan Hanya Tumbuh 10,79% November 2024

Dovana Hasiana
07 January 2025 17:00

Karyawan menghitung uang rupiah di Jakarta, Jumat (11/10/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Karyawan menghitung uang rupiah di Jakarta, Jumat (11/10/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat kredit perbankan tumbuh sebesar 10,79% year on year (yoy) atau menjadi Rp7.717 triliun pada November 2024. Angka itu melambat dibandingkan dengan realisasi bulan sebelumnya sebesar 10,92% yoy pad Oktober 2024.

“Pertumbuhan kredit masih melanjutkan pertumbuhan dua digit sebesar 10,79% yoy,” ujar Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK Dian Ediana Rae dalam Konferensi Pers RDK, Selasa (7/1/2025).

Selain itu, Dana Pihak Ketiga (DPK) mengalami pertumbuhan 7,54% yoy menjadi Rp8.836 triliun dibandingkan dengan 6,74% yoy pada Oktober 2024, di mana giro menjadi kontributor pertumbuhan yang terbesar.

Dian melaporkan, likuiditas industri perbankan pada November 2024 juga memadai dengan rasio Alat Likuid/Non-Core Deposit (AL/NCD) dan Alat Likuid/Dana Pihak Ketiga (AL/DPK) masing-masing sebesar 112,94% dan 25,57%.

“Masih di atas threshold masing-masing sebesar 50% dan 10%,” ujarnya.