Logo Bloomberg Technoz

Permintaan saham mencerminkan kembalinya minat risiko di kalangan investor setelah penurunan di akhir 2024 yang berlanjut hingga awal 2025. Penurunan ini justru menarik beberapa investor kembali ke tema dominan yang mendukung pasar di 2024, termasuk kecerdasan buatan (AI).

Saham teknologi di Asia diprediksi menjadi sorotan, seiring dengan pergerakan di New York pada Jumat. Hon Hai Precision Industry Co, mitra perakitan Nvidia Corp dan Apple Inc, melaporkan pendapatan yang lebih baik dari perkiraan akhir pekan lalu, menunjukkan permintaan infrastruktur AI tetap kuat.

Di Korea Selatan, pengadilan menolak banding oleh pengacara Yoon Suk Yeol terhadap surat perintah penangkapan untuk presiden yang dimakzulkan, menurut laporan media lokal pada Minggu (05/01/2025).

Di Asia, sejumlah data penting dijadwalkan dirilis pada Senin, termasuk indeks PMI jasa dan komposit Caixin China, inflasi Thailand, serta produksi industri Vietnam. Di tempat lain, bank sentral Israel akan mengumumkan keputusan suku bunga, sementara data inflasi Jerman, pesanan pabrik AS, serta PMI jasa dan komposit S&P Global juga dinantikan.

Komentar The Fed

Di AS, Anggta Dewan Gubernur Bank Sentral AS atau Federal Reserve (The Fed) Lisa Cook dijadwalkan berbicara dalam sebuah konferensi di Universitas Michigan. Sementara itu, Gubernur The Fed Richmond, Tom Barkin, menyatakan preferensinya untuk mempertahankan suku bunga tetap ketat lebih lama. Komentar tersebut, bersama dengan data ekonomi AS yang tetap kuat, menyoroti tantangan bagi investor dalam memprediksi jalur suku bunga AS setelah pernyataan hawkish Gubernur The Fed Jerome Powell pada Desember lalu.

Investor juga mempertimbangkan potensi kembalinya Donald Trump ke Gedung Putih dalam dua minggu mendatang.

“Kami perlu melihat kejelasan lebih lanjut pada 20 Januari agar pasar dapat memiliki keyakinan yang lebih besar,” kata Laura Cooper, ahli strategi investasi global di Nuveen, kepada Bloomberg Television.

Sementara itu, Presiden Joe Biden akan memerintahkan larangan pengembangan minyak dan gas lepas pantai baru di sekitar 625 juta hektare wilayah pesisir AS, termasuk perairan Atlantik, Pasifik, dan Teluk Meksiko bagian timur.

West Texas Intermediate mencatat kenaikan untuk sesi kelima pada Jumat, ditutup di sekitar US$74 per barel. Harga emas turun ke US$2640 per ons, sementara Bitcoin diperdagangkan di US$98.400 setelah menguat selama seminggu terakhir.

(bbn)

No more pages