Logo Bloomberg Technoz

Terus Sokong Israel, AS Bakal Pasok Senjata Senilai Rp129,6 T

Rosmayanti
05 January 2025 10:00

Presiden AS, Joe Biden saat bertemu Presiden Prabowo Subianto di Gedung Putih, Selasa (12/11/2024). (Yuri Gripas/Abaca/Bloomberg)
Presiden AS, Joe Biden saat bertemu Presiden Prabowo Subianto di Gedung Putih, Selasa (12/11/2024). (Yuri Gripas/Abaca/Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Pemerintahan Presiden AS Joe Biden telah memberi tahu Kongres tentang rencana penjualan senjata senilai US$8 miliar (sekira Rp129,6 triliun) ke Israel, kata dua pejabat AS. Hal ini menunjukkan Washington tetap mendukung sekutunya yang agresinya di Gaza telah menewaskan puluhan ribu orang.

Kesepakatan ini memerlukan persetujuan dari komite-komite di DPR dan Senat, serta mencakup amunisi untuk jet tempur, helikopter serang, dan peluru artileri. Menurut sumber tersebut, paket itu juga mencakup bom berdiameter kecil dan hulu ledak.

Salah satu sumber yang mengetahui tentang paket itu mengatakan bahwa Biden telah menyatakan dengan jelas Israel memiliki hak untuk membela warganya "sesuai dengan hukum internasional dan hukum humaniter internasional," dan AS akan terus menyediakan bantuan yang diperlukan untuk pertahanan Israel.

Beberapa pengiriman amunisi bisa dipenuhi dari persediaan AS saat ini, sementara sebagian besar akan membutuhkan waktu hingga beberapa tahun untuk dikirim, kata sumber tersebut.

Melansir Reuters, Minggu (5/1/2025), paket tersebut mencakup rudal udara-ke-udara AIM-120C-8 untuk mempertahankan diri dari pesawat nirawak dan ancaman udara lainnya, peluru artileri 155 mm, rudal Hellfire AGM-114, dan bom serta sistem pemandu senilai US$6,75 miliar, kata salah satu pejabat AS.