Logo Bloomberg Technoz

“Pembelian oleh berbagai bank sentral dan ketidakpastian geopolitik bisa membuat emas masih menjadi preferensi sebagai aset yang dipandang aman (safe haven),” kata Kaynat Chainwala, Analis di Kotak Securities, seperti dikutip dari Bloomberg News.

Investor akan menanti sejumlah rilis data ekonomi di Amerika Serikat (AS) pekan depan. Satu yang dinanti adalah data ketenagakerjaan.

Pada 10 Januari mendatang, US Bureau of Labor Statistics akan merilis data penciptaan lapangan kerja non-pertanian (non-farm payroll) periode Desember. Konsensus pasar memperkirakan perekonomian Negeri Adikuasa menciptakan 150.000 lapangan kerja pada bulan terakhir 2024. Jauh lebih rendah ketimbang bulan sebelumnya yaitu 227.000.

Jika terwujud, maka akan menjadi bukti bahwa pasar tenaga kerja AS melambat. Artinya, ada kebutuhan untuk menggelontorkan stimulus moneter, utamanya penurunan suku bunga.

Emas adalah aset yang tidak memberikan imbal hasil (non-yielding asset). Memegang emas akan lebih menguntungkan saat suku bunga turun.

(aji)

No more pages