1. Pasarsenen: 253.982 Penumpang
2. Yogyakarta: 178.133 Penumpang
3. Gambir: 171.271 Penumpang
4. Semarang Tawang Bank Jateng: 103.979 Penumpang
5. Surabaya Gubeng: 101.912 Penumpang
6. Lempuyangan: 101.206 Penumpang
7. Surabaya Pasarturi: 94.667 Penumpang
8. Bandung: 94.161 Penumpang
9. Semarang Poncol: 92.390 Penumpang
10. Purwokerto: 83.359 Penumpang
Berikut 10 relasi terpadat selama periode Nataru:
1. Gambir-Yogyakarta: 35.782 Penumpang
2. Yogyakarta -Gambir: 35.256 Penumpang
3. Lempuyangan-Pasarsenen: 32.133 Penumpang
4. Pasarsenen-Lempuyangan: 32.005 Penumpang
5. Gambir-Bandung: 26.632 Penumpang
6. Bandung-Gambir: 25.571 Penumpang
7. Semarang Tawang Bank Jateng – Gambir: 25.424 Penumpang
8. Gambir-Semarang Tawang Bank Jateng: 25.028 Penumpang
9. Pasarsenen – Yogyakarta: 22.586 Penumpang
10. Yogyakarta – Surabaya Gubeng: 21.146 Penumpang
(ain)