Logo Bloomberg Technoz

Menutup Tahun 2024

Bitcoin Terlempar dari US$100 Ribu, Dana ETF Keluar Rp29 T

Pramesti Regita Cindy
31 December 2024 21:25

Ilustrasi pasar kripto. (Bloomberg)
Ilustrasi pasar kripto. (Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Hingga tutup tahun 2024 Bitcoin ada di bawah level US$95.000. Kenaikan pasca kemenangan Donald Trump dalam pilpres Amerika Serikat (AS) telah surut. Investor lebih fokus menatap tahun yang baru, termasuk mengukur janji kampanye Trump saat dirinya resmi diambil sumpah pada 20 Januari 2025 mendatang.

Hingga pukul 21.00 waktu Indonesia  Bitcoin mencoba mendaki kembali ke kisaran US$95.529 atau tumbuh 3,2% dibandingkan perdagangan hari Senin. Kenaikan sepanjang tahun (year-to-date/ytd) masih bertahan pada ksiaran 117%.

Kelompok instrumen ETF di AS diketahui telah mengalami arus keluar bersih hampir US$1,8 miliar (sekitar Rp29 triliun) sejak 19 Desember, menurut data yang dikumpulkan oleh Bloomberg.

Ide pencadangan strategis Donald Trump akan ditagih pasar, isu yang sempat juga menaikkan posisi tawar Bitcoin di pasar aset digital. Pada bagian lain, berkurangnya ekspektasi penurunan suku bunga oleh Federal Reserve membuat hiruk-pikuk spekulatif mereda.

Chris Weston, kepala penelitian di Pepperstone Group, mengatakan “momentum telah keluar dari pergerakan pasca-pemilu” di Bitcoin, sebagian karena arus keluar dari dana yang diperdagangkan di bursa (ETF Spot) untuk token tersebut.