Logo Bloomberg Technoz

Sebelum Kecelakaan, Pesawat Jeju Air 13 Kali Terbang dalam 48 Jam

Redaksi
30 December 2024 20:40

Ekor pesawat Jeju Air yang mengalami kecelakaan di Bandara Internasional Muan, Korea Selatan, Minggu (29/12/2024). (SeongJoon Cho/Bloomberg)
Ekor pesawat Jeju Air yang mengalami kecelakaan di Bandara Internasional Muan, Korea Selatan, Minggu (29/12/2024). (SeongJoon Cho/Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Pesawat Jeju Air yang alami kecelakaan yang tewaskan 179 orang saat mendarat di Bandara Internasional Muan, Pulau Jeju diketahui telah melakukan 13 penerbangan dalam 48 jam sebelum insiden tersebut.

Menurut Laporan Yonhap News, hal tersebut diungkap seorang sumber, pada Senin (30/12/2024).

Boeing B737-800, yang diyakini mengalami kerusakan roda pendaratan saat turun di Bandara Internasional Muan pada hari Minggu, ditemukan telah terbang antara Muan, Pulau Jeju, dan Incheon, barat Seoul, dalam periode waktu 48 jam sebelumnya.

Pesawat tersebut juga diketahui telah terbang ke tujuan internasional, termasuk Beijing, Bangkok, Kota Kinabalu, Nagasaki, dan Taipei.

Pesawat tersebut berfungsi sebagai penerbangan sewaan untuk tur kelompok yang sebagian besar diorganisir oleh agen perjalanan yang berbasis di Gwangju, yang menawarkan paket perjalanan 5 hari ke Bangkok untuk musim Natal.