Logo Bloomberg Technoz

2024, Rupiah Jadi Mata Uang Terlemah di ASEAN

Hidayat Setiaji
30 December 2024 17:10

Karyawan menunjukkan uang rupiah dan dolar AS di Jakarta, Jumat (11/10/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Karyawan menunjukkan uang rupiah dan dolar AS di Jakarta, Jumat (11/10/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) ditutup menguat pada perdagangan hari ini. Akan tetapi, sepanjang tahun ini mata uang Tanah Air masih mencatat pelemahan.

Pada Senin (30/12/2024), US$ 1 setara dengan Rp 16.142,5. Rupiah menguat 0,57% dibandingkan penutupan perdagangan akhir pekan lalu.

Tidak hanya itu, rupiah juga mampu menjadi mata uang terkuat di Asia. Apresiasi rupiah lebih baik ketimbang dolar Taiwan (0,02%), dolar Singapura (0,15%), dan dolar Hong Kong (0,01%).

Sementara berbagai mata uang utama Asia melemah hari ini. Yen Jepang, yuan China, rupee India, won Korea Selatan, baht Thailand, ringgit Malaysia, hingga peso Filipina terdepresiasi masing-masing 0,03%, 0,21%, 0,17%, 0,16%, 0,22%, 0,06%, dan 0,13%.

Akan tetapi, penguatan hari ini tidak banyak membantu kinerja rupiah sepanjang 2024. Sepanjang tahun ini, rupiah membukukan depresiasi 4,82%,