Saham LQ45 Ambruk di 2024, SMGR dan UNVR Nyaris Minus 50%
Muhammad Julian Fadli
30 December 2024 14:50
Bloomberg Technoz, Jakarta - Kinerja saham-saham yang termasuk dalam indeks LQ45 sepanjang 2024 kompak terpeleset di tren negatif, ambles 15,34% ytd. Tidak hanya itu, beberapa saham konstituen LQ45 bahkan ada yang menderita kejatuhan harga mencapai setengahnya, atau 50%.
Saham PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) Badan Usaha Milik Negara Indonesia Holding penyedia solusi bahan bangunan misalnya. Berdasarkan data Bloomberg, Senin (30/12/2024) jelang penutupan perdagangan tahun, saham SMGR anjlok 47,21%.
Perusahaan solusi bangunan multinasional yang terdepan di Indonesia yang menguasai mencapai 50% pangsa pasar semen dalam negeri ini gencar diobral investor sepanjang 2024, seiring dengan melemahnya fundamental dan kinerja Perusahaan imbas penjualan yang turun drastis.
Adapun, pemicu saham SMGR yang tengah dalam tren bearish ini tersengat sentimen atas pelemahan daya beli di ritel, yang tercermin dari demand yang turun.
Performa harga di pasar dan penjualan mengalami penurunan drastis, terlebih pada ritel sebagai penyerap terbesar produksi nasional. Dengan itu, laba bersih di sembilan bulan pertama tahun 2024, SMGR hanya mampu mencatat Rp719,72 miliar, drop 58% dari tahun ke tahun.