1. Arah Timur (Trans Jawa & Bandung)
- Melalui GT Cikampek Utama: 286.346 kendaraan, meningkat 46,6% dari lalu lintas normal.
- Melalui GT Kalihurip Utama: 262.001 kendaraan, meningkat 18,9% dari lalu lintas normal.
- Total: 548.347 kendaraan, meningkat 31,9% dari lalu lintas normal.
2. Arah Barat (Merak)
- Melalui GT Cikupa: 360.216 kendaraan, meningkat 8,0% dari lalu lintas normal.
3. Arah Selatan (Puncak)
- Melalui GT Ciawi: 261.535 kendaraan, meningkat 6,8% dari lalu lintas normal.
Untuk puncak lalu lintas terjadi pada Sabtu (21/12/2024), di mana 195.988 kendaraan meninggalkan Jabotabek, meningkat 17,6% dibandingkan lalu lintas normal (166.673 kendaraan).
Sementara pada H-1 Natal, 24 Desember 2024, arus kendaraan tercatat 176.658 kendaraan, meningkat 35,6% dari lalu lintas normal. Lonjakan terbesar terjadi di arah Timur, di mana GT Cikampek Utama 48.249 kendaraan, meningkat 88,4% dari lalu lintas normal, dan GT Kalihurip Utama 40.538 kendaraan meningkat 56,5% dari lalu lintas normal.
"Dengan melihat peningkatan volume kendaraan yang meninggalkan wilayah Jabotabek menuju arah Timur dan Selatan, Jasa Marga memastikan kesiapan layanan operasi jalan tol Jasa Marga Group berjalan dengan optimal. Terutama di ruas jalan tol yang berpotensi menjadi destinasi wisata favorit pengguna jalan saat libur panjang di antaranya Jalan Tol Jakarta-Cikampek dan Cipularang untuk ke arah Trans Jawa dan Bandung serta Jalan Tol Jagorawi untuk ke arah Puncak," kata Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga, Lisye Octaviana, dalam siaran pers, Rabu (25/12/2024).
Tak luput Jasa Marga mengimbau pengguna jalan tol untuk mengantisipasi perjalanan periode libur Nataru 2024/2025 dengan baik.
"Sebelum memasuki jalan tol, pastikan kendaraan maupun pengendara dalam keadaan prima, pastikan kecukupan BBM, saldo kartu uang elektronik, dan gunakan waktu secara bijak dengan memanfaatkan waktu yang cukup untuk beristirahat di rest area, serta mematuhi rambu-rambu dan arahan petugas di lapangan," tukasnya.
(prc/ros)
