Logo Bloomberg Technoz

Rusia Gempur Sistem Energi Ukraina Saat Natal, Rudal Beterbangan

Rosmayanti
25 December 2024 18:00

Pekerja memperbaiki pembangkit listrik tenaga termal yang rusak akibat seranganRusia di Ukraina, Kamis (28/11/2024). (Olga Ivashchenko/Bloomberg)
Pekerja memperbaiki pembangkit listrik tenaga termal yang rusak akibat seranganRusia di Ukraina, Kamis (28/11/2024). (Olga Ivashchenko/Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Rusia menyerang sistem energi Ukraina dan beberapa kota dengan rudal jelajah dan balistik serta pesawat nirawak pada Rabu (25/12/2024), tepat pada Hari Natal. Demikian dikatakan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy.

Hampir tiga tahun perang, serangan tersebut melukai sedikitnya enam orang di kota Kharkiv di timur laut dan menewaskan satu orang di wilayah Dnipropetrovsk, kata gubernur di sana.

Setengah juta orang di wilayah Kharkiv tidak memiliki pemanas, di mana suhu hanya beberapa derajat Celsius di atas nol, sementara terjadi pemadaman listrik di ibu kota Kyiv dan di tempat lain.

"Hari ini [Presiden Rusia Vladimir] Putin sengaja memilih Natal untuk menyerang. Apa yang lebih tidak manusiawi? Lebih dari 70 rudal, termasuk rudal balistik, dan lebih dari seratus pesawat nirawak penyerang," katanya, melansir Reuters.

"Targetnya adalah infrastruktur energi kami. Mereka terus berjuang untuk memadamkan listrik di Ukraina."