Bloomberg Technoz, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak di teritori negatif -0,34% ke level 6.834 pada awal perdagangan Rabu (25/1/2023). Sementara kurs rupiah terpantau melemah 0,27% ke level Rp 14,927

IHSG bergerak pada awal perdagangan pagi hari ini berada pada kisaran 6.860, kemudian berangsur melemah. Pergerakan indeks berada di antara level 6.822 - 6.871 di awal perdagangan sesi 1. Indeks LQ45 dalam 30 menit perdagangan juga terpantau turun 0,55% menjadi 934 atau turun 5 poin.

Nilai perdagangan pagi hari mencapai Rp 1,3 triliun dari 4,9 miliar lembar saham yang ditransaksikan. Tercatat ada penguatan di 194 saham dan pelemahan di 243 saham. Sisanya 189 saham stagnan. Sektor saham energi dan kesehatan sementara ini jadi yang paling dalam pelemahannya.

Mengutip Bloomberg News, harga minyak dunia jatuh pada perdagangan hari ini. Rilis laporan keuangan perusahaan-perusahaan di Amerika Serikat (AS) yang di bawah ekspektasi pasar ikut mempengaruhi pasar komoditas.

Investor sedang menunggu rilis pertumbuhan ekonomi AS yang akan dirilis Kamis waktu setempat. Rilis tersebut akan memengaruhi atau menjadi pertimbangan Federal Reserve (The Fed) dalam arah kebijakan. The Fed sendiri akan menggelar rapat FOMC pada 31 Januari-1 Febuari mendatang.