Logo Bloomberg Technoz

IMAS Benarkan Rencana Merger Nissan & Honda

Muhammad Fikri
23 December 2024 13:40

Honda e:N1 dipamerkan dalam ajang GIIAS 2024 di ICE BSD, Sabtu (27/7/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Honda e:N1 dipamerkan dalam ajang GIIAS 2024 di ICE BSD, Sabtu (27/7/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - PT Indomobil Sukses Internasional Tbk (IMAS) merespons isu merger antara Honda dan Nissan.

Direktur Utama IMAS Jusak Kertowidjojo mengatakan, kabar rencana merger itu benar. Namun, sampai saat ini belum ada pembicaraan lebih lanjut yang sampai ke perusahaan.

"Sampai saat ini belum ada pembicaraan antara Perseroan dengan Nissan Global terkait rencana aksi korporasi Nissan Global dengan Honda," ujar Jusak dalam keterbukaan informasi, dikutip Senin (23/12/2024).

Sebelumnya, ramai diberitakan media asing Honda dan Nissan, akan merger. Merger ini akan menciptakan grup otomotif terbesar ketiga di dunia berdasarkan penjualan setelah Toyota dan Volkswagen.

Kabarnya, dua raksasa otomotif Jepang itu akan mengadakan rapat terkait merger pada awal pekan ini. Keduanya berencana membentuk induk usaha baru, yang nanti menjadi payung keduanya untuk beroperasi.