Tercatat ada penguatan 323 saham, dan sebanyak 238 saham terjadi pelemahan. Sedangkan, terdapat sejumlah 216 saham yang stagnan.
Sejumlah saham juga menjadi pendukung kenaikan IHSG pada perdagangan Sesi I siang hari ini. Saham-saham infrastruktur, saham konsumen non primer, dan saham barang baku mencatatkan kenaikan yang tinggi, dengan masing-masing menguat 1,70%, 1,47% dan 1,33%.
Sedangkan, saham-saham keuangan mengalami kenaikan 1,24%.
Sejumlah saham-saham infrastruktur yang menjadi pendorong kenaikan IHSG adalah, PT Surya Semesta Internusa Tbk (SSIA) yang meroket hingga 6,36%, saham PT Jasa Marga Tbk (JSMR) yang melesat mencapai 6,36% juga dengan saham PT Indosat Tbk (ISAT) yang menguat 4,22%.
Senada, saham energi juga melesat dan menjadi mendukung kenaikan IHSG, PT Samcro Hyosung Adilestari Tbk (ACRO) meroket 24,6%, saham PT MNC Vision Tbk (MSKY) melesat dengan kenaikan 19,6% dan saham PT MNC Land Tbk (KPIG) berhasil menguat 16,4%.
Selain itu, penguatan juga terjadi pada saham-saham perbankan Big Caps, saham PT Bank Jago Tbk (ARTO) melesat 6,71%, saham PT Bank BTPN Syariah Tbk (BTPS) yang terbang 3,89%, saham PT Bank KB Bukopin Tbk (BBKP) yang melejit 3,85%, dan saham PT Bank MNC Internasional Tbk (BABP) meninggi 3,77%.
Saham-saham unggulan LQ45 juga bergerak pada teritori positif antara lain, saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) melesat tinggi 2,96%, dan saham PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) menguat 2,35%. Sama halnya, saham PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) menguat 1,82%, dan saham PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) meninggi 1,76%.
Adapun kinerja Bursa Asia siang hari ini kompak menghijau. KOSPI (Korea Selatan) menguat 1,56%, Nikkei 225 (Tokyo) melonjak 1,28%, Topix (Jepang) melesat 0,96%, FTSE Straits Times (Singapura) menguat 0,85%, SETI (Thailand) menghijau 0,44%, dan KLCI (Malaysia) mencatat kenaikan 0,38%.
(fad)