Update Blok Tuna Usai Ditinggal Rusia: Vietnam jadi Masuk?
Mis Fransiska Dewi
21 December 2024 16:30
Bloomberg Technoz, Jakarta - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mengungkapkan perkembangan terbaru terkait proses investasi di Blok Tuna. Hal ini disampaikan usai hengkangnya JJSC Zarubezhneft asal Rusia di proyek tersebut.
Plt Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi Dadan Kusdiana mengungkapkan, perusahaan asal Vietnam sebelumnya memang berpotensi menggantikan Zarubezhneft di Blok Tuna. Namun hingga kini belum ada informasi lebih lanjut usai mitra Harbour Energy meninggalkan proyek tersebut.
“Ya, memang dulu ada itu pemikiran [kerja sama Vietnam] karena selokasi kan lebih dekat sana. Tapi sekarang kan kita ini posisinya ingin meningkatkan kemanfaatan dalam negeri dari sisi minyak, dari sisi gas. Tapi secara komersialnya tetap kita dorong,” kata Dadan saat ditemui di kantornya, Jumat (20/12/2024).
Meskipun demikian, pemerintah tetap membuka peluang terhadap investor yang ingin berinvestasi menggantikan Zarubezhneft di Blok Tuna. Dia pun meminta perusahaan baik yang berasal dari dalam negeri maupun luar negeri tetap mengikuti prosedur yang ada.
“Kita intinya ingin menghormati apa yang sekarang. Kalau ada yang mau masuk, ya ikuti saja prosesnya. Kan ada prosedur-prosedurnya yang harus diikuti,” tutur Dadan.