Barista Starbucks di AS Mogok Kerja, Tuntut Kenaikan Gaji
News
20 December 2024 18:20
Daniela Sirtori - Bloomberg News
Bloomberg, Serikat pekerja yang mewakili barista Starbucks Corp berencana menggelar aksi mogok kerja selama lima hari mulai Jumat (20/12/2024), setelah sesi negosiasi tahap akhir menemui jalan buntu, menurut pernyataan kelompok tersebut.
Starbucks Workers United menyatakan para anggotanya akan melakukan aksi mogok di toko-toko yang telah berserikat di Los Angeles, Chicago, dan Seattle. Serikat ini, yang mewakili pekerja di lebih dari 500 dari total 10.000 toko Starbucks yang dikelola perusahaan di AS, memutuskan mogok karena perusahaan tidak menawarkan kenaikan gaji langsung bagi barista yang tergabung dalam serikat.
Starbucks dan serikat pekerjanya telah terlibat dalam konflik berkepanjangan sejak toko pertama berhasil berserikat pada Desember 2021, dengan tuntutan perbaikan gaji, jadwal kerja, dan jam kerja.
Ini adalah aksi mogok pertama sejak Februari lalu, ketika kedua pihak sepakat untuk kembali ke meja perundingan. Sebelumnya, aksi mogok besar terjadi pada November lalu saat Red Cup Day, di mana Starbucks memberikan cangkir ulang tahun bertema liburan.