Logo Bloomberg Technoz

Akses Internet Terbatas di Indonesia Timur Hambat Ekonomi Digital

Pramesti Regita Cindy
20 December 2024 11:50

Ilustrasi Koneksi Internet Selalu Aktif (Envato)
Ilustrasi Koneksi Internet Selalu Aktif (Envato)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Indonesia bagian Timur, masih menghadapi tantangan besar dalam akses internet yang memadai. Terlebih, intenet punya dampak pada kekuatan ekonomi digital atau perdagangan secara daring di kawasan tersebut.

Direktur Ekonomi Digital Celios, Nailul Huda menyatakan bahwa hanya 17–20% desa di wilayah khususnya Maluku dan Papua yang memiliki akses internet berkualitas baik pada 2021.  

"Nah ini tercemin juga sebenarnya dari data BPS, yang menyebutkan untuk provinsi yang masih melakukan penjualan secara online, di Papua, di Maluku, dan Indonesia Timur itu masih relatif sekitar di bawah 10%," jelas Nailul saat berbincang di Jakarta, dikutip Jumat (20/12/2024).

"Paling tinggi itu di Yogyakarta dan Jakarta, sekitar 37 sampai 45%. Jadi ini tercemin dari penggunaan, manfaat dari internet itu untuk bisa melakukan penjualan secara online."

Selain e-commerce, ketimpangan akses internet juga memengaruhi penyaluran fintech B2B lending. Nailul mencatat bahwa penyaluran pinjaman daring di luar Jawa hanya mencapai 21% dari total nasional.