Pembicaraan Nissan dengan Honda masih dalam tahap awal, kata mereka. Seorang juru bicara Renault menolak berkomentar.
Nissan dan Honda menghadapi tantangan secara global, terutama di China, di mana merek-merek lokal yang dipimpin oleh BYD Co mulai mengambil alih. Produsen-produsen Eropa termasuk Renault berjuang menghadapi transisi yang sulit menuju kendaraan listrik di wilayah asal mereka.
Kepemilikan saham Renault merupakan sisa dari aliansinya yang telah berlangsung lama dengan Nissan dan aliansi Mitsubishi Motors Corp.
Pemimpin Renault, Jean-Dominique Senard awal tahun ini mengatakan bahwa jika ada kemitraan baru yang dapat memperkuat grup produsen mobil tersebut, Renault akan menyambutnya. Bahkan jika terjadi penjualan saham, pabrikan asal Prancis ini akan diuntungkan dari kenaikan saham Nissan.
Saham Nissan melonjak 24% pada hari ini (18/12/2024), sementara saham Honda turun 3%. Saham Renault naik sebanyak 7,4%.
Honda sedang mempertimbangkan beberapa opsi dengan Nissan, di antaranya merger, penyertaan modal atau pembentukan perusahaan induk, Wakil Presiden Eksekutif Shinji Aoyama mengatakan pada Rabu setelah semalam muncul laporan tentang pembicaraan antara produsen mobil tersebut.
Masalah Nissan menjadi berita utama pada awal November, saat perusahaan memangkas perkiraan labanya dan mengatakan akan memangkas 9.000 pekerja di seluruh dunia.
Perusahaan juga mengumumkan pemotongan produksi global sebesar 20% karena konsumen berpaling dari jajaran produknya yang kurang diminati, membuat berbagai model mobil Nissan berdebu di dealer-dealer.
(bbn)