Logo Bloomberg Technoz

Meskipun tekanan ini kecil kemungkinan akan mengubah sikap Biden dan Blinken yang berulang kali menyatakan dukungan “tak tergoyahkan” untuk Israel, langkah ini mencerminkan tekanan progresif yang terus-menerus terhadap kebijakan Timur Tengah pemerintahan AS.

Surat tersebut juga menyoroti posisi Greg Casar sebagai kritikus Israel yang vokal sebelum memimpin Progressive Caucus.

Pernyataan Kongres ini menyoroti ultimatum pemerintahan Biden kepada Israel pada Oktober lalu. Dalam surat itu, AS memperingatkan Israel untuk memungkinkan aliran bantuan kemanusiaan ke Gaza dalam waktu 30 hari atau menghadapi konsekuensi.

Namun, menurut sejumlah kelompok kemanusiaan, Israel gagal memenuhi persyaratan yang ditetapkan Washington untuk memperbaiki situasi di Gaza. Kendati demikian, setelah batas waktu habis, pemerintahan Biden memutuskan tetap melanjutkan pengiriman senjata ke Israel.

Kondisi tempat penampungan sementara warga Palestina yang rusak di pantai dekat Deir al-Balah, Gaza tengah, Senin (25/11/2024) (Ahmad Salem/Bloomberg)

“Walaupun Israel membuat kemajuan nominal di beberapa bidang, secara keseluruhan mereka gagal memenuhi standar minimum yang ditetapkan oleh pemerintahan Biden sendiri,” tulis para legislator.

Sebagai contoh, AS meminta Israel mengizinkan 350 truk bantuan memasuki wilayah Palestina yang terkepung setiap harinya. Namun, rata-rata hanya 42 truk yang diizinkan masuk per hari selama periode 30 hari tersebut.

Bahkan, kelompok kemanusiaan seperti Norwegian Refugee Council, Oxfam, Refugees International, dan Save the Children menuduh Israel justru memperburuk situasi di lapangan, khususnya di Gaza utara, setelah peringatan AS.

“Israel gagal mematuhi tuntutan sekutunya – dengan dampak kemanusiaan yang sangat besar bagi warga sipil Palestina di Gaza,” ujar kelompok tersebut dalam pernyataan bersama bulan lalu.

Krisis Kemanusiaan di Gaza

Blokade ketat Israel telah menyebabkan kelaparan mematikan di Gaza. Perang yang menghancurkan sebagian besar wilayah Gaza ini telah menewaskan lebih dari 45.000 orang, menurut otoritas kesehatan setempat.

Para pakar PBB dan sejumlah kelompok hak asasi manusia menuduh Israel melakukan genosida di Gaza – upaya untuk menghancurkan rakyat Palestina sebagian atau sepenuhnya.

Bulan lalu, Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) mengeluarkan surat perintah penangkapan untuk Netanyahu dan mantan Menteri Pertahanannya, Yoav Gallant, atas dugaan kejahatan perang di Gaza, termasuk menggunakan kelaparan sebagai senjata perang.

Namun, AS tetap tak bergeming dalam mendukung sekutunya. Studi dari Brown University baru-baru ini memperkirakan bahwa pemerintahan Biden telah memberikan bantuan senilai US$17,9 miliar kepada Israel untuk mendanai tahun pertama perang di Gaza.

Surat dari Kongres ini bertepatan dengan pengajuan gugatan hukum oleh warga Palestina di Gaza, Tepi Barat, dan AS, yang bertujuan memaksa Washington menghentikan dukungan militer kepada unit tentara Israel yang melakukan pelanggaran hak asasi manusia.

(del)

No more pages