Janine Phakdeetham, Keira Wright dan Mary Hui - Bloomberg News

Bloomberg, Gempa berkekuatan 7,3 magnitudo mengguncang negara kecil di Pasifik, Vanuatu, dan menewaskan sedikitnya 14 orang serta melukai lebih dari 200 orang, menurut laporan Palang Merah Internasional. Pemerintah Australia berjanji akan segera mengirim bantuan ke negara tetangganya itu.

Kepala Delegasi Federasi Palang Merah dan Bulan Sabit Merah Internasional, Katie Greenwood, menyatakan melalui unggahan di media sosial X bahwa pemerintah Vanuatu telah mengonfirmasi jumlah awal korban tewas akibat gempa pada Selasa (17/12/2024) lalu. Ia menambahkan, infrastruktur rumah sakit, perumahan, dan cadangan air mengalami kerusakan akibat bencana tersebut.

Wakil Perdana Menteri Australia, Richard Marles, mengatakan bantuan akan dikirim ke Vanuatu mulai Rabu (18/12/2024) pagi untuk menilai kerusakan dan memulai pemulihan.

“Kita berbicara tentang negara-negara dengan infrastruktur yang sudah rapuh sejak awal, sehingga tantangan dalam situasi seperti ini sangatlah besar,” ujar Marles dalam wawancara dengan Australian Broadcasting Corporation pada Rabu.