Pembicaraan tersebut juga telah membuat orang tua LD, (LN) mengajak bertemu Luthfi untuk membicarakan jadwal anaknya.
Namun permintaan tersebut tak ditanggapi oleh korban. DT merasa saat itu kesal hingga terjadi penganiayaan kepada Luthfi.
Respon Menteri Kesehatan
Sebelumnya, Menteri Kesehatan (Menkes) RI, Budi Gunadi Sadikin merespon atas kasus penganiayaan terhadap dokter koas yang terjadi di Palembang. Budi menekankan bahwa peristiwa ini adalah contoh buruk dalam dunia pendidikan kedokteran.
"Dan itu merupakan satu rakyat dari, termasuk yang bully-nya, orang di-bully jadi nggak suka, dia balas keguguran dengan tindakan juga yang menurut saya sangat tidak benar. Ya ini ya, carut-marut yang harus dibersihkan. Menurut saya harus ada aturan yang jelas, bekerja itu seperti apa, aturannya seperti apa, yang boleh apa," kata Menkes Budi kepada wartawan di Jakarta, Senin (16/12/2024).
Menkes Budi menilai peristiwa penganiayaan ini sama buruknya dengan kasus bullying PPDS Undip-RS Kariadi yang telah menimpa dr Aulia Risma.
Kala itu kasus ya juga sempat ramai karena diduga melakukan bunuh diri karena mendapatkan bullying dari seniornya
"Itu adalah contoh yang sangat tidak baik, menurut saya. Sama buruknya dengan yang bully di Semarang," nilainya.
(dec/spt)
