Bloomberg Technoz, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan siang hari di Sesi II Selasa (17/12/2024), mencatatkan angka koreksi yang semakin dalam mencapai anjlok 84,47 poin atau ambles 1,16% ke posisi 7.174,15.
Sejak pembukaan perdagangan tadi IHSG langsung terperosok ke zona merah, dengan tekanan jual yang makin deras, rentang perdagangan terjadi pada area level 7.263,31 sampai dengan terlemahnya menyentuh 7.174,15.

Data perdagangan menunjukkan nilai perdagangan mencapai Rp7,07 triliun, yang didominasi aksi jual dari sejumlah 12,46 miliar saham yang ditransaksikan.
Hanya ada 160 saham yang menguat. Sedangkan sebanyak-banyaknya 416 saham melemah, dan 209 saham lainnya tidak bergerak.
Penyebab IHSG Anjlok
Sejumlah saham menjadi pemberat laju IHSG pada perdagangan Sesi II siang hari ini. Saham-saham perindustrian, saham konsumen primer, dan saham keuangan mencatatkan koreksi paling jeblok, dengan masing-masing drop mencapai 2,44%, 1,39% dan 1,34%.
Terkontraksinya IHSG yang begitu dalam merupakan efek secara langsung dari turunnya sejumlah saham Big Caps, terutama saham-saham bank besar, saham BMRI, BBRI, BBCA dan juga BBNI.
Berikut diantaranya berdasarkan data Bloomberg, Selasa (17/12/2024) siang.
- Bank Mandiri (BMRI) menekan 10,99 poin
- Amman Mineral Internasional (AMMN) menekan 9,18 poin
- Bank Rakyat Indonesia (BBRI) menekan 9,11 poin
- Bank Central Asia (BBCA) menekan 8,12 poin
- Telkom Indonesia (TLKM) menekan 5,64 poin
- Bank Negara Indonesia (BBNI) menekan 5,62 poin
- Astra International (ASII) menekan 5,44 poin
- United Tractors (UNTR) menekan 5,38 poin
- Sumber Alfaria Trijaya (AMRT) menekan 4,94 poin
- GoTo Gojek Tokopedia (GOTO) menekan 4,54 poin
Adapun saham-saham bank besar lainnya juga jadi pendorong pelemahan IHSG, saham PT Bank QNB Indonesia Tbk (BKSW) drop 6,49%, saham PT PaninBank Tbk (PNBN) drop 3,61%, dan saham PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) juga terjebak di zona merah dengan ambles 2,46%.
Disusul oleh pelemahan saham keuangan berikut, saham PT Trust Finance Indonesia Tbk (TRUS) yang terjun bebas 24%, saham PT Bank Artha Graha Tbk (INPC) anjlok 9,55%, dan saham PT Maskapai Reasuransi Indonesia Tbk (MREI) yang melemah 8,72%.
(fad)