Wall Street Ditutup Menguat Jelang Keputusan Suku Bunga Global
News
17 December 2024 05:10
Rheaa Rao dan Andre Janse van Vuuren - Bloomberg News
Bloomberg, Wall Street ditutup menguat pada sesi perdagangan Senin (11/12/2024), didorong oleh optimisme pasar menjelang keputusan suku bunga oleh bank-bank sentral di seluruh dunia yang akan diumumkan pekan ini.
Indeks S&P 500 naik 0,4%, sementara Nasdaq 100 melonjak 1,5% dan mencetak rekor tertinggi baru. Saham Broadcom Inc dan Tesla Inc menjadi dua penggerak utama kenaikan ini. Sementara itu, imbal hasil obligasi AS bertenor 10 tahun stabil di level 4,40%, dan Bitcoin mencetak rekor tertinggi baru.
Sentimen positif di AS didukung oleh ekspektasi pasar terhadap keputusan bank sentral AS atau Federal Reserve (The Fed) yang diperkirakan akan memangkas suku bunga sebesar 25 basis poin pada Rabu (18/12/2024). Langkah ini diharapkan dapat memberikan dukungan baru dan memperpanjang keunggulan performa saham AS, meskipun pasar di Asia dan Eropa mengalami pelemahan akibat data penjualan ritel yang lebih lemah dari perkiraan di China.
"Momentum pasar dalam waktu dekat mungkin akan bergantung pada pernyataan Gubernur The Fed, Jerome Powell, setelah pengumuman, serta data penjualan ritel dan Indeks Harga PCE yang bisa saja mengejutkan pasar," kata Chris Larkin, Managing Director Trading dan Investasi di E*Trade dari Morgan Stanley.
Menurut Larkin, keuntungan pasar saham di bulan Desember cenderung terjadi pada paruh kedua bulan ini. Ia mencatat, sejak 1957, S&P 500 menunjukkan pengembalian positif sebesar 78% dalam periode tersebut.
Investor juga mencermati data ekonomi terbaru. Data pada Senin (16/12/2024) menunjukkan aktivitas di sektor jasa AS berkembang dengan laju tercepat sejak Oktober 2021. Namun, aktivitas manufaktur di negara bagian New York mengalami penurunan terbesar sejak Mei tahun lalu.