Padahal sebelumnya harga komoditas ini sempat naik, meski terbatas di kisaran 0,1%.
Sepertinya investor memasang mode wait and see, belum berani mengambil keputusan besar. Sebab, pekan ini akan ada pengumuman suku bunga acuan di Amerika Serikat (AS).
Sejauh ini, pasar masih meyakini bahwa Federal Reserve akan menurunkan suku bunga acuan. Mengutip CEM FedWatch, kemungkinan Gubernur Jerome ‘Jay’ Powell dan kolega untuk menurunkan Federal Funds Rate sebesar 25 basis poin (bps) menjadi 4,25-4,5% adalah 93,7%.
Emas adalah aset yang tidak memberikan imbal hasil (non-yielding asset). Memegang emas akan lebih menguntungkan saat suku bunga turun.
Namun harapan ini masih atas kertas, belum jadi realisasi. Oleh karena itu, rasanya investor akan menunggu pengumuman rapat The Fed terlebih dulu sebelum mengambil keputusan. Akibatnya, harga emas cenderung bergerak dalam rentang sempit (tight range).
(aji)
