Logo Bloomberg Technoz

Respon pasar pada perdagangan pekan terakhir sebelum pekan keputusan bunga cenderung bearish. Yield Treasury, surat utang AS, pada Jumat lalu ditutup naik 5,4 bps untuk tenor 2Y ke level 4,24%. Sementara tenor 10Y bahkan naik 6,9 bps jadi 4,39%. 

Bukan hanya The Fed yang akan mengambil putusan penting pekan ini. Bank of Japan juga akan mengumumkan tingkat bunga acuan baru, setelah sebelumnya Bank Indonesia, Bank of Thailand juga Bangko Sentral ng Pilipinas akan memutuskan kebijakan bunga acuan. Di Eropa, sejumlah negara juga akan memutuskan kebijakan bunga acuan pekan ini.

Konsensus yang dihimpun dari 27 institusi yang disurvei oleh Bloomberg, menghasilkan median 6%, yang mengindikasikan mayoritas ekonom memprediksi Perry Warjiyo dan kolega akan kembali mempertahankan bunga acuan di level 6%. Namun, sebanyak 12 ekonom dari 27 yang disurvei, memperkirakan BI rate akan dipangkas 25 bps jadi 5,75%.

Pernyataan Gubernur BI Perry Warjiyo pada Jumat lalu, nyatanya memberikan sinyal kesekian kali bahwa stance hawkish dengan fokus pada stabilitas nilai tukar rupiah menjadi pilihan utama BI.

"Dolar saat ini super strong. Dolar AS sebelum Trump [Donald Trump] terpilih hanya 101, kini 107 sehingga dalam 1,5 bulan sudah menguat hampir 76% dan seluruh negara kena. Itulah angin yang sedang kita hadapi. This is the new era that we will enter for the next four years, Trump. And we do not know what will be happen. Itulah dalam kisah film Castaway, itulah yang sedang kita hadapi. Bagaimana kita bisa survive dan terus maju, memacu pertumbuhan dalam dunia yang betul-betul susah diprediksi. Itulah yang kita hadapi sekarang," kata Perry dalam acara Seminar Kafegama: Menuju Pertumbuhan Menuju Indonesia Maju, pada Sabtu lalu.

Rupiah sudah menjebol level psikologis Rp16.002/US$, terlemah sejak awal Agustus, tertekan arus keluar modal asing yang makin deras baik di pasar saham, pasar obligasi negara maupun di Sekuritas Rupiah Bank Indonesia.

BI akan mengumumkan keputusan bunga acuan pada Rabu siang waktu Jakarta, hanya berselang 12 jam dari pengumuman bunga The Fed pada pukul 2 siang waktu Washington atau sekitar Kamis pukul 2 pagi waktu Jakarta.

Berikut kalender ekonomi sepekan ini yang penting dicermati para pelaku pasar:

Senin, 16 Desember 2024

  • Kinerja dagang ekspor impor Indonesia bulan November
  • Statistik Utang Luar Negeri Indonesia Oktober 
  • Penjualan ritel China, harga properti dan produksi industri
  • PMI Jibun Bank Manufacturing and Services Jepang, Indeks tertiary, data order mesin
  • Data remitansi Filipina
  • Keputusan bunga acuan Pakistan
  • PMI HSBC Manufacturing and Services India, data inflasi harga grosir
  • PMI HCOB Manufacturing and Services Zona Euro, Prancis, Jerman
  • Data inflasi Italia, Nigeria
  • PMI S&P Global Manufacturing and Services Inggris
  • Indeks Empire Manufacturing AS
  • Budestag Jerman menggelar mosi tidak percaya terhadap Kanselir Olaf Scholz yang diharapkan bisa membuka jalan bagi pemilihan cepat pada 23 Februari
  • Presiden ECB Christine Lagarde berpidator di Vilnius, Lithuania
  • Konferensi Paris OECD  dengan para CEO BHP, Maersk dan Renault menjadi pembicara, hingga 17 Desember
  • Spinoff Canal+, Havas dan Louis Hachette Group oleh Vivendi akan digelar di London, Amsterdam dan Paris

Selasa, 17 Desember 2024

  • Bank Indonesia memulai pertemuan Rapat Dewan Gubernur untuk memutuskan kebijakan moneter
  • Lelang sukuk negara (SBSN) dengan target Rp8 triliun
  • Keyakinan Konsumen Australia
  • Tingkat pengangguran Hong Kong
  • Kinerja dagang Singapura
  • Pertumbuhan ekonomi Sri Lanka
  • IFO Business Climate Jerman
  • Kinerja dagang Italia
  • Klaim pengangguran Inggris, tingkat pengangguran
  • Kinerja ritel AS, produksi industri dan inventori bisnis

Rabu, 18 Desember 2024

  • Keputusan bunga acuan Bank Indonesia
  • Keputusan bunga acuan Thailand
  • Kinerja perdagangan Jepang, Malaysia, Kolombia, Argentina
  • Data inflasi Zona Euro, Inggris
  • US Housing starts
  • Keputusan FOMC The Fed
  • UN International Migrants Day
  • EU-Western Balkans Summit di Brussel

Kamis, 19 Desember 2024

  • Keputusan bunga acuan Jepang, Meksiko, Norwegia, Filipina, Swedia, Taiwan, Inggris
  • Pertumbuhan ekonomi New Zealand
  • Neraca Pembayaran Filipina
  • Kinerja dagang Spanyol
  • Data pertumbuhan ekonomi AS (angka revisi)
  • Data penjualan rumah eksisting AS
  • Klaim pengangguran awal AS
  • Presiden Rusia Vladimir Putin menggelar annual news conference
  • Para pemimpin Zona Euro bertemu dalam pertemuan terakhir 2024 di Brussels, membicarakan Ukraina, Timur Tengah dan isu imigran
  • Laporan keuangan Nike dan FedEx

Jumat, 20 Desember 2024

  • Tingkat loan prime rate Tiongkok
  • Data inflasi Hong Kong, Jepang, Malaysia, Rusia
  • Data perdagangan New Zealand
  • Data pemesanan ekspor Taiwan
  • Keputusan bunga acuan Kolombia
  • Penjualan ritel Kanada
  • Laporan Pendapatan dan Belanja AS 
  • Data inflasi PCE Amerika
  • Sentimen konsumen Univ. of Michigan

(rui)

No more pages