Logo Bloomberg Technoz

Rupiah Akhirnya Jebol Rp16.000/US$, Terlemah Sejak Agustus

Redaksi
13 December 2024 14:15

Bank Indonesia. (Rosa Panggabean/Bloomberg)
Bank Indonesia. (Rosa Panggabean/Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Rupiah akhirnya menjebol level psikologis di Rp16.002/US$ pada Jumat siang, jelang pembukaan pasar Eropa. Level itu menjadi yang terlemah sejak 8 Agustus 2024.

Intervensi Bank Indonesia terindikasi sudah dilakukan di tiga penjuru yakni di pasar spot, pasar forward domestik serta pasar Surat Berharga Negara. Namun, tekanan jual yang masih berlanjut di pasar obligasi dan pasar saham, ketika indeks dolar AS makin perkasa di kisaran 107,04, mendesak rupiah kian lemah.

Tingkat imbal hasil SBN tenor 10Y, siang ini semakin merangkak naik menyentuh 7,01%. Sedangkan BI terlihat mengintervensi tenor pendek supaya bertahan di kisaran 6,97% untuk tenor 2Y. 

Tekanan jual juga meningkat di pasar saham. IHSG terus tergerus 0,32% akibat saham-saham perbankan terus dijual. Dari data realtime Bloomberg memasuki sesi kedua perdagangan hari ini, saham-saham bank tercatat sebagai laggard, pemberat indeks. BMRI, BBCA, BBRI, juga BBNI ramai dijual pasar.

Bank Indonesia berupaya menenangkan pasar agar tidak kehilangan kepercayaan dengan mengguyur intervensi di tiga titik yakni di pasar spot, pasar forward dan pasar obligasi negara.