Logo Bloomberg Technoz

Cara Menghitung Keuntungan dan Kerugian Investasi Emas

Referensi
13 December 2024 11:04

Ilustrasi emas batangan. (Bloomberg)
Ilustrasi emas batangan. (Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Investasi emas menjadi pilihan menarik bagi banyak investor, khususnya mereka yang mengutamakan keamanan. Emas dianggap sebagai instrumen investasi yang stabil karena resikonya lebih rendah dibandingkan saham. Namun, agar dapat memaksimalkan keuntungan dan meminimalkan kerugian, penting untuk memahami cara menghitung dan strategi yang tepat sebelum berinvestasi.

Berikut panduan lengkap untuk kamu yang ingin menghitung keuntungan dan kerugian dari investasi emas.

1. Menentukan Tujuan Investasi Emas

Komoditi emas. (Bloomberg)

Langkah pertama yang harus dilakukan adalah menentukan tujuan investasi. Apakah tujuan investasi untuk jangka pendek atau jangka panjang?

  • Investasi Jangka Pendek
    Emas kurang cocok untuk investasi jangka pendek karena perbedaan harga jual dan beli (spread) yang cukup besar. Jika kamu membeli emas hari ini dan menjualnya esok, kemungkinan besar akan mengalami kerugian.

  • Investasi Jangka Panjang
    Emas menjadi pilihan ideal untuk investasi jangka panjang karena nilai emas cenderung naik seiring waktu. Dengan strategi ini, keuntungan yang diperoleh dapat lebih signifikan.

2. Menghitung Selisih Harga Jual dan Beli

Memahami perbedaan antara harga beli dan harga jual adalah langkah penting dalam berinvestasi emas.

Misalnya:

  • Harga beli emas Antam hari ini: Rp1.534.000/gram

  • Harga jual kembali (buyback): Rp1.384.000/gram
    Selisihnya adalah Rp150.000/gram.