Trump juga menyebutkan bahwa pendiri Facebook, Mark Zuckerberg, telah bertemu dengannya, dan menyoroti banyaknya pertemuan dengan pendiri Tesla dan SpaceX, Elon Musk. Meta, yang memiliki Facebook dan Instagram, juga menyumbang US$1 juta untuk dana pelantikan Trump.
"Saya ingin mendapatkan ide dari mereka," kata Trump mengenai para pemimpin bisnis. "Lihat, kami ingin mereka berhasil."
Bezos memiliki beragam kepentingan bisnis yang melibatkan pemerintah federal. Perusahaan roket miliknya, Blue Origin, memiliki kontrak dengan NASA. Amazon, terutama melalui layanan komputasi awannya, merupakan kontraktor besar untuk pertahanan, intelijen, dan lembaga federal lainnya. Selama masa jabatan pertama Trump, presiden tersebut pernah menyerang Bezos karena liputan Washington Post, yang dimiliki Bezos. Surat kabar tersebut memutuskan untuk tidak memberikan dukungan kepada calon presiden dalam pemilu ini.
Bezos mengatakan dia sangat "optimis" tentang masa jabatan kedua Trump dalam sebuah penampilan di KTT DealBook The New York Times awal bulan ini.
"Saya sangat optimis kali ini, saya sangat berharap, dia tampaknya memiliki banyak energi untuk mengurangi regulasi, dan jika saya bisa membantunya melakukan itu, saya akan membantu," kata Bezos.
Musk, yang juga kontraktor besar pemerintah, telah sering bertemu dengan Trump sejak pemilu November lalu. Musk juga diminta untuk membantu menjalankan inisiatif penghematan biaya federal yang disebut Departemen Efisiensi Pemerintah.
(bbn)