Bloomberg Technoz, Jakarta - Amerika Serikat (AS) bakal mengumumkan pengiriman tank tempur M1 Abrams ke Ukraina, menurut para sumber yang mengetahui persoalan tersebut, dilansir dari Bloomberg News.

Di sisi lain, Kanselir Jerman Olaf Scholz tengah dalam proses pembicaraan dengan sekutu mengenai pasokan tank tempur Leopard untuk Ukraina dan kemungkinan dapat dikirimkan beberapa hari ke depan, menurut menteri pertahanan Jerman.

Menurut sumber, keduoa hal ini dapat diumumkan paling cepat pada Rabu (25/01/2023) oleh pemerintah masing-masing. Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg menekankan perlunya mengaktifkan Ukraina dengan cepat menjelang serangan Rusia.

Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy dalam video pidato pada Selasa (24/01/2023) menyatakan pentingnya bagi mereka memiliki senjata lapis baja untuk melawan Rusia. Hal ini disampaikannya bahkan ketika AS dan Polandia bersiap untuk mengirim tank tempur ke Ukraina.

“Ada banyak upaya, kata-kata, janji. Namun penting untuk melihat kenyataan. Ini bukan tentang lima, atau sepuluh, atau lima belas tank. Lebih banyak yang dibutuhkan. Dan kami melakukan apapun setiap harinya untuk menutupi kekurangan ini,” ujarnya.