Logo Bloomberg Technoz

Obat tersebut terkait dengan 80.000 kematian akibat overdosis opioid AS yang tercatat pada tahun 2021 saja. Kepala Administrasi Penegakan Narkoba AS Anne Milgram mengatakan fentanil ada "di mana-mana" dan menggambarkannya sebagai "satu-satunya ancaman narkoba paling mematikan yang pernah dihadapi bangsa” mereka.

Tingkat kematian overdosis fentanil ini cenderung tertinggi di antara pria, orang berusia 25 hingga 44 tahun, dan penduduk asli Alaska, Indian Amerika, dan orang kulit hitam.

AS dan Meksiko baru-baru ini sepakat untuk bekerja sama dalam mengatasi rantai pasokan fentanil.

(bbn)

No more pages