Kala IHSG 'Berpesta', Obligasi Merana Seret Rupiah Kian Lemah
Tim Riset Bloomberg Technoz
11 December 2024 13:38
Bloomberg Technoz, Jakarta - Sentimen bearish yang melanda pasar surat utang di tengah siklus permintaan dolar Amerika Serikat (AS) yang biasanya meningkat di akhir tahun, semakin menekan pergerakan rupiah sampai tengah hari ini.
Di kala aksi window dressing di bursa saham telah membawa IHSG melanjutkan kenaikan, rupiah tersungkur menyentuh level Rp15.900-an/US$.
Di pasar spot, seperti ditunjukkan oleh data realtime Bloomberg, rupiah spot menyentuh level Rp15.906/US$ pada pukul 12:32 WIB. Level itu mencerminkan pelemahan 0,26% dibanding kemarin dan menempatkan rupiah sebagai valuta terlemah kedua di Asia saat ini setelah peso Filipina yang turun 0,41%.
Bila tekanan berlanjut, rupiah bisa makin terperosok ke level support berikut di Rp15.950/US$ dan selanjutnya Rp16.000/US$.
Pelemahan rupiah berlangsung ketika sebagian besar mata uang Asia masih berhasil menguat melawan the greenback. Meskipun kisaran pergerakannya dalam rentang yang sempit.