Kondisi Stok
Simon mengungkapkan cadangan BBM dan LPG saat ini berada di level aman. Perinciannya cadangan Solar berada di rentang 15—17 hari, Pertalite 17—18 hari, dan LPG 13—14 hari.
Untuk mengantisipasi Nataru, Pertamina telah menyiapkan 7.786 SPBU; 6.802 Pertashop; 414 stasiun pengisian bahan bakar umum nelayan (SPBUN); 55 stasiun pengisian bahan bunker (SPBB); 6.478 agen LPG (5.589 PSO & 889 NPSO); 754 SPBE (627 PSO & 111 NPSO); serta 156 agen minyak tanah.
“Kesiapan stok layanan infrastruktur dan pendukung terutama kita fokus pada BBM dan LPG. Saat ini kami memastikan kondisi aman dan infrastruktur sarana prasarana telah kami siagakan,” tutur Simon.
Simon menegaskan Pertamina melakukan peningkatan layanan berupa keamanan, kualitas dan kuantitas, fasilitas, serta menyediakan layanan energi pendukung di jalur potensial untuk SPBU dan LPG Siaga, Agen Mitan Siaga, Motorist, Mobil Tangki Stanby dan Serambi MyPertamina.
Selama masa tugas Satgas, kata Simon, Pertamina memberikan Layanan Promosi Spesial Nataru 2024—2025 melalui MyPertamina, serta memberikan layanan Serambi MyPertamina tersedia di beberapa lokasi rest area jalur tol.
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia sebelumnya juga memastikan ketercukupan pasokan BBM di dalam negeri selama Nataru.
Bahlil menyebut telah melakukan rapat internal dengan tim Kementerian ESDM untuk mengecek seluruh persiapan dan persediaan bahan bakar minyak sehubungan dengan makin dekatnya momentum Nataru.
“Insyallah, posisi kita untuk ketersediaan BBM; cadangan kita itu kan sekitar 21 hari dan sekarang masih dalam range yang aman, di angka kurang lebih sekitar 17—21 hari. Jadi saya pikir enggak ada masalah menyangkut BBM,” ujarnya kepada awak media, Rabu (27/11/2024).
Sebagai tindak lanjut, Bahlil mengatakan pemerintah akan memastikan pendistribusian BBM merata di seluruh Tanah Air, terlebih konsumsi bahan bakar pada momentum libur perayaan hari besar cenderung mengalami kenaikan.
“Tidak hanya itu, kita juga sedang mempersiapkan ketersediaan BBM untuk nelayan dan petani kita. Jadi, di pompa-pompa bensin di pertanian, di nelayan, ini juga kita pastikan agar mereka jangan sampai kekurangan stok,” tegasnya.
(mfd/wdh)