Bloomberg Technoz, Jakarta - PDIP berhasil mempertahankan dominasinya di Kota Semarang. Partai berlambang kepala banteng ini kembali mengantar kadernya menang pada Pilkada Kota Semarang 2024. Padahal, PDIP sempat berhadapan dengan sejumlah isu sebelum memasuki masa kontestasi politik di daerah tersebut. 

Salah satunya, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang mengungkap kasus korupsi di Pemkot Semarang yang melibatkan petahana dan kader PDIP Hevearita Gunaryanti Rahayu. Hal ini juga membuat PDIP harus memilih kadernya yang lain usai Hevearita dikabarkan menjadi salah satu tersangka dalam kasus korupsi tersebut.

Keputusan PDIP mengusung Agustina Wilujeng Pramestuti ternyata berhasil menepis sejumlah isu negatif. Anggota DPR 2014-2024 tersebut berhasil menyolidkan suara pendukung PDIP di kota berjuluk Venetia van Java tersebut.

Pada Pilkada Kota Semarang 2024, Agustina pun maju hanya berbekal sokongan PDIP. Namun, dia tak menggandeng kader PDIP lainnya seperti yang terjadi pada Pilkada Kota Semarang sebelumnya. Dia mengajak Sekretaris Daerah Kota Semarang Iswar Aminuddin sebagai calon wakil wali kota.

Berdasarkan rekapitulasi KPU, Pilkada Kota Semarang tercatat menghasilkan 832.302 suara sah; dan 52.661 suara tak sah. Dari jumlah tersebut, Agustina-Iswar memperoleh 475.326 suara atau setara 57,11% suara sah.