Logo Bloomberg Technoz

Rupiah Lanjutkan Penguatan Melibas Dolar AS

Tim Riset Bloomberg Technoz
06 December 2024 09:12

Karyawan merapihkan uang rupiah di salah satu bank di Jakarta, Selasa (16/1/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Karyawan merapihkan uang rupiah di salah satu bank di Jakarta, Selasa (16/1/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Rupiah dibuka menguat sesuai perkiraan di tengah penurunan indeks dolar Amerika Serikat, menjelang rilis data pekerjaan AS nanti malam dan rilis data cadangan devisa RI hari ini.

Mengacu data realtime Bloomberg, Jumat (6/12/2024), rupiah spot dibuka menguat 0,19% ke level Rp15.830/US$. Penguatan rupiah berbarengan dengan beberapa mata uang Asia lain seperti baht yang naik nilainya 0,56%, lalu peso 0,10%, yen 0,09%, dolar Taiwan 0,06%.

Sementara sebagian mata uang lain masih melemah seperti won Korsel yang turun 0,43%, lalu yuan offshore 0,10%, dolar Singapura 0,10%, yuan lokal 0,09% dan ringgit 0,02%.

Pergerakan mata uang Asia yang mixed itu berlangsung di kala indeks dolar AS (DXY) bergerak di 105,88, sedikit menguat dibanding penutupan kemarin.

Rupiah yang menguat berlangsung di kala tekanan di pasar saham masih berlanjut di awal perdagangan. IHSG dibuka melemah lagi 0,15% pagi ini. Kemudian berupaya bangkit dengan kenaikan tipis 0,09%.