Bloomberg News, Richard Henderson

Ekuitas Asia bersiap menghadapi penurunan pada Jumat setelah saham AS jatuh untuk pertama kalinya dalam lima sesi menjelang data pekerjaan yang akan membantu menentukan apakah Federal Reserve akan memangkas suku bunga pada bulan Desember.

Ekuitas berjangka untuk Jepang, Australia, dan Hong Kong semuanya turun, mengikuti suasana hati yang suram di Wall Street. S&P 500 turun 0,2% dan Nasdaq 100 yang sarat teknologi turun 0,3%.

Treasury bertahan pada pergerakan yang tenang pada Kamis dengan imbal hasil front-end meningkat dan imbal hasil di long-end turun. Perdagangan swap menunjukkan peluang tersirat dari pemangkasan seperempat poin Fed bulan ini adalah sekitar 65%. Dolar melemah terhadap mata uang utama lainnya dengan penguatan yen dan euro. Imbal hasil obligasi Australia dan Selandia Baru naik pada Jumat pagi.

Pergerakan tersebut menandakan kehati-hatian menjelang data penggajian non-pertanian pada Jumat setelah serangkaian gejolak politik di Asia dan Eropa telah memicu gelombang volatilitas di seluruh pasar mata uang tetapi gagal mengguncang saham.