Melemahnya IHSG merupakan efek secara langsung dari tertekannya sejumlah saham Big Caps.

Berikut diantaranya berdasarkan data Bloomberg, Kamis (5/12/2024).

1. Bank Mandiri (BMRI) mengurangi 19,81 poin
2. Bank Rakyat Indonesia (BBRI) mengurangi 11,74 poin
3. Telkom Indonesia (TLKM) mengurangi 7,91 poin
4. Bank Negara Indonesia (BBNI) mengurangi 4,57 poin
5. Sumber Alfaria Trijaya (AMRT) mengurangi 1,35 poin
6. Astra International (ASII) mengurangi 1,09 poin
7. Dian Swastatika Sentosa (DSSA) mengurangi 1,03 poin
8. Amman Mineral Internasional (AMMN) mengurangi 1,02 poin
9. Merdeka Battery Materials (MBMA) mengurangi 0,89 poin
10. Bumi Resources Minerals (BRMS) mengurangi 0,71 poin

Adapun saham-saham keuangan juga jadi pendorong pelemahan IHSG, saham PT Bank Aladin Syariah Tbk (BANK) drop 4,17%, saham PT Saratoga Investama Sedaya Tbk (SRTG) terpeleset 3,26%, dan saham PT Bank Sinarmas Tbk (BSIM) juga melemah dengan kehilangan 3,21%.

Disusul oleh pelemahan saham teknologi, saham PT Teknologi Karya Digital Nusa Tbk (TRON) yang turun 4,58%, saham PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK) melemah 1,85%, dan saham PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) yang mencetak pelemahan 1,63%.

(fad)