Biro Kebudayaan, Olahraga, dan Pariwisata yang dipimpin Yeung sempat menjadi sorotan dalam pidato kebijakan Lee pada Oktober. Lee mengkritik kegagalan biro tersebut dalam merilis peta jalan untuk pengembangan sektor-sektor tersebut, seperti dilaporkan South China Morning Post.
Pada Februari, pertandingan eksibisi yang sangat dinanti dengan melibatkan legenda sepak bola Lionel Messi berubah menjadi bencana hubungan masyarakat ketika pemain Argentina tersebut tidak tampil. Insiden ini mencoreng upaya pemerintah untuk mempromosikan kekuatan Hong Kong dan memperbaiki citranya di dunia internasional melalui acara berskala besar.
Tahun depan, Hong Kong akan membuka stadion berkapasitas 50.000 kursi yang seharusnya selesai pada 2023. Stadion ini akan menjadi tuan rumah Hong Kong Sevens, turnamen rugby bergengsi, serta konser Coldplay. Stadion ini merupakan bagian dari taman olahraga baru di Kai Tak yang dilaporkan menelan biaya HK$30 miliar (setara Rp61 triliun).
Lee, mantan polisi, menjabat sebagai pemimpin Hong Kong pada 2022 menggantikan Carrie Lam. Sejak kota ini dikembalikan dari Inggris ke China pada 1997, belum ada pemimpin Hong Kong yang menyelesaikan dua masa jabatan penuh.
“Kita telah kehilangan waktu karena Covid dan protes tahun 2019, dan saya ingin ‘mengembalikan waktu tersebut,’” ujar Lee. “Saya sangat yakin tim saat ini akan bersatu dan bekerja sama dengan saya.”
(bbn)
