Bloomberg Technoz, Jakarta - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Administrasi Jakarta Pusat akhirnya menuntaskan rekapitulasi data pemungutan suara di 1.542 TPS. Mereka mencatat ada 417.472 suara sah dari pencoblosan Pilkada DKI Jakarta, 27 November lalu.

Berdasarkan data tersebut, pasangan calon nomor urut 03 Pramono Anung dan Rano Karno atau Pramono-Rano memperoleh dukungan terbanyak dengan mengantongi 220.372 suara; atau setara 52,79% suara sah di Jakarta Pusat.

Hasil ini memberikan angin segar kepada jagoan PDIP tersebut karena berpotensi memenangkan Pilkada DKI Jakarta hanya dalam satu putaran. Sesuai UU DKJ, calon kepala daerah ibu kota baru dinyatakan menang jika mampu meraih 50%+1 suara.

Sebelumnya, potensi kemenangan Pramono-Rano masih abu-abu. Hasil rekapitulasi di lima wilayah kota administrasi dan kabupaten di DKI Jakarta menunjukkan keduanya belum meraih dukungan dari separuh suara sah.

Akumulasi rekapitulasi pemungutan suara di lima wilayah tersebut tercatat telah merekam sekitar 3.943.157 suara sah. Dari jumlah tersebut, Pramono-Rano hanya meraih 1.962.867 suara; atau masih sekitar 49,78% dari suara sah di Jakarta. Belum menembus 50% suara sah.