Logo Bloomberg Technoz

Inflasi Filipina Sesuai Estimasi, Dorong Pemangkasan Bunga Acuan

News
05 December 2024 11:00

Pasar Filipina. (Bloomberg)
Pasar Filipina. (Bloomberg)

Cliff Venzon dan Ditas Lopez - Bloomberg News

Bloomberg, Inflasi Filipina naik pada November, tapi masih sesuai dengan estimasi bank sentral, sehingga memberi ruang bagi otoritas moneter untuk memangkas suku bunga lebih lanjut.

Harga konsumen naik 2,5% year-on-year (yoy) bulan lalu, menurut Otoritas Statistik Filipina (PSA), Kamis (5/12/2024), sesuai dengan estimasi median para ekonom dalam survei Bloomberg. Sementara inflasi meningkat selama dua bulan berturut-turut, masih dalam perkiraan bank sentral sebesar 2,2% hingga 3%.

Namun, inflasi inti, yang tidak termasuk harga pangan dan energi yang fluktuatif, mencapai 2,5%, meningkat untuk pertama kalinya sejak Maret 2023.

Data terbaru ini konsisten dengan "penilaian bank sentral bahwa inflasi akan terus mendekati batas bawah kisaran target dalam waktu dekat," kata Bangko Sentral ng Pilipinas (BSP) dalam pernyataannya.