Logo Bloomberg Technoz

MIND ID Desak Smelter Nikel Dimoratorium, BKPM Sebut Tak Urgen

Redaksi
05 December 2024 05:55

Ilustrasi pabrik feronikel (dok PT Aneka Tambang Persero)
Ilustrasi pabrik feronikel (dok PT Aneka Tambang Persero)

Bloomberg Technoz, Jakarta – Direktur Utama PT Mineral Industri Indonesia (MIND) Hendi Prio Santoso meminta dukungan DPR untuk mendorong moratorium smelter nikel berteknologi rotary kiln-electric furnace (RKEF) di tengah makin anjloknya harga feronikel.

Hendi menilai Komisi XII—yang membidangi sektor energi dan sumber daya mineral, lingkungan hidup, serta investasi — memiliki kuasa dalam memengaruhi tata niaga dan tata kelola industri pertambangan.

“Karena aspek regulasi, tentunya Komisi XII menjadi pengawas dan pembina sektor, maka kami berharap agar ada dukungan dari sisi tata kelola; mohon adanya pembatasan jumlah smelter yang dilakukan,” ujarnya dalam rapat bersama Komisi XII DPR RI, dikutip Kamis (5/12/2024).

Hendi menerangkan banjir populasi smelter nikel—khususnya yang berteknologi RKEF untuk mengolah saprolit menjadi bahan baku baja nirkarat — menyebabkan oversupply feronikel di pasar dunia.

“Kalau oversupply seperti yang sudah terjadi di feronikel, harganya jatuh karena oversupply yang secara tidak langsung dan tidak sengaja mungkin dilakukan, sehingga sekarang harga feronikel itu hampir tidak menutup biaya produksi,” keluhnya. 

Smelter nikel./Bloomberg- Cole Burston