Logo Bloomberg Technoz

Pengamat: RI Tidak Butuh Apple, Apple yang Butuh Indonesia

Pramesti Regita Cindy
04 December 2024 09:05

Suasana toko ritel Apple. (Bloomberg)
Suasana toko ritel Apple. (Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Pemerhati gawai atau gadget reviewer Herry SW menyatakan, pemerintah Indonesia harus mengambil sikap tegas terhadap Apple terkait syarat pemenuhan aturan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN). 

"Indonesia tidak butuh Apple. Apple-lah yang butuh Indonesia. Kalau tidak mau [buat] TKDN manufaktur, keluar saja dari pasar Indonesia.  Sikap itu yang seharusnya sekarang diambil pemerintah Indonesia. Tak usah tarik ulur lagi," jelas Herry kepada Bloomberg Technoz, Rabu (4/11/2024). 

Herry menjelaskan bahwa pemerintah sebelumnya sudah mendesak Apple untuk segera memenuhi persyaratan TKDN melalui investasi. Namun, perusahaan teknologi asal Amerika Serikat (AS) tersebut justru berusaha mencari celah dan mengulur waktu dalam mematuhi aturan.  

"Semakin dicermati, terlihat kalau Apple berusaha tarik ulur dan menyiasati ini itu agar persoalan TKDN investasi beres," terang Herry.

"Karena niat baik Apple justru semakin tak terlihat, usul saya, mending pemerintah Indonesia langsung mengubah sikap."