Rita Nazareth - Bloomberg News

Bloomberg, Reli yang mendorong saham ke serangkaian rekor tertinggi sepanjang masa menunjukkan tanda-tanda kelelahan. Para investor menunggu laporan pekerjaan utama minggu ini dan pernyataan Jerome Powell untuk mendapat petunjuk apakah pejabat Federal Reserve akan memangkas suku bunga pada Desember.

Saham berusaha membuat kemajuan, menyusul lonjakan lebih dari US$11 triliun dalam tolok ukur saham AS tahun ini yang membuat indeks mendekati level jenuh beli. 

Dengan kenaikan yang tidak signifikan pada Selasa (3/12/2024), indeks tersebut mencatat rekor ke-55 pada tahun 2024. Posisi dalam kontrak berjangka S&P 500 "sepenuhnya berat sebelah," menurut Chris Montagu dari Citigroup Inc.

Saham-saham menunjukkan tanda-tanda kelelahan setelah serangkaian rekor tertinggi. "Hal-hal menjadi sangat padat di satu sisi perahu — sisi bullish," kata Matt Maley di Miller Tabak + Co.