Bloomberg Technoz, Jakarta - Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Rosan Roeslani, meminta Apple Inc segera merealisasikan investasi di Indonesia dengan nilai US$1 miliar. Jumlahnya yang melonjak sekitar 100 kali lipat dari proposal awal hampir US$10 juta.

Dalam perkembangannya, negosiasi Apple-pemerintah Indonesia menghasilkan kenaikan nilai investasi dari US$10 juta menjadi US$100 juta. Hal ini pun dianggap tergolong kecil dibandingkan deal Apple dengan negara lain, seperti Vietnam, cerita Rosan dalam Rapat bersama Komisi XII DPR RI.

Rosan menyebut telah berdiskusi langsung dengan perusahaan teknologi raksasa asal Cupertino, California, Amerika Serikat  (AS) ini.

Dirinya menegaskan bahwa Indonesia menginginkan komitmen investasi yang lebih besar. Pasalnya Apple memperoleh manfaat besar dari pasar Indonesia. 

"Mengenai Apple, terus terang investasi mereka di kita sangat kecil. Saya sudah berbicara langsung dengan mereka beberapa kali," jelas Rosan di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (3/12/2024).