Logo Bloomberg Technoz

"Terutama untuk modul-modul reaktor generasi keempat dan kelima yang sangat tinggi tingkat keamanannya," ujarnya.

Menteri Satryo juga mengatakan pihak telah memiliki unit kerja yang bertugas melakukan edukasi pengetahuan kepada masyarakat agar memahami pentingnya tenaga nuklir.

"Kami juga mempunyai satu direktur jenderal terkait Dirjen Saintek yang tugasnya mengomunikasikan pengetahuan teknologi pada masyarakat, agar supaya nanti kami dalam upaya untuk menyukseskan program Dewan Energi Nasional ini, bagaimana mengedukasi masyarakat supaya paham pentingnya tenaga nuklir untuk udara bersih," ujarnya.

Untuk diketahui, akhir tahun lalu, Kementerian ESDM telah mengumumkan akan memulai opersi komersial PLTN pada 2032; lebih cepat dari target awal pada 2039.

"Pengembangan tenaga nuklir direncanakan menjadi komersial pada 2032 [dengan kapasitas 500 MW]. Lalu, kapasitasnya akan ditingkatkan hingga 9 gigawatt [GW] pada 2060," ujar Direktur Jenderal Ketenagalistrikan (Dirjen Gatrik) Kementerian ESDM Jisman P. Hutajulu, medio November 2023.

Untuk mewujudkan hal itu, perlu pengembangan sumber daya manusia (SDM), serta memilih skema teknologi pembersihan (clearing technology) yang di antaranya reaktor modular kecil (SMR), reaktor berpendingin gas suhu tinggi (HTGR) atau thorium.

Sementara untuk masalah keamanan, Kementerian ESDM akan membentuk organisasi nuklir nasional yang mengawasi dan mengawal pembangunan PLTN.

(dec/spt)

No more pages