Logo Bloomberg Technoz

Data Menunjukkan, IHSG Selalu Menghijau Setiap Desember

Muhammad Julian Fadli
03 December 2024 17:20

Karyawan melintas di dekat layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)
Karyawan melintas di dekat layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) memasuki perdagangan Desember ini dengan penguatan di zona hijau. Menguatnya IHSG searah dengan data historis dalam lima tahun, IHSG optimis ada di zona hijau. Jika dirata-ratakan, IHSG berhasil menguat 2,3% selama perdagangan saham di Desember.

Di hari kedua perdagangan Desember IHSG bergerak nyaman di zona hijau dengan menguat 149 poin atau dengan kenaikan 2,11% pada posisi 7.196 pada perdagangan Selasa (3/12/2024). Sepanjang perdagangan, IHSG solid di zona hijau.

Adapun IHSG menguat tidak searah dengan investor asing yang masih gencar melangsungkan aksi jual bersih (net sell) dalam perdagangan kemarin di 2 Desember mencapai Rp1,28 triliun pada perdagangan di seluruh pasar. Pada pasar reguler, investor asing juga mencatatkan net sell Rp1,26 triliun.

Data Historis Indeks Harga Saham Gabungan pada Desember (Bloomberg Seasonality)

Berdasarkan data Bloomberg secara seasonality, pada Desember 2023 kemarin IHSG bergerak menguat 2,71%. Kenaikan ini menjadikan berlanjutnya kembali ke tren positif sejak 2019, yang dibatasi merahnya di perdagangan 2022 kemarin.

Adapun kenaikan tertinggi terjadi pada Desember 2020 mencapai 6,53%, yang bersamaan pasca recovery pandemi Covid-19 silam. Selanjutnya kenaikan paling tinggi kedua pada Desember 2019 yang menguat mencapai 4,79%. Disusul pada Desember 2023 IHSG terapresiasi 2,71%.