Logo Bloomberg Technoz

Pemerintah Prancis di Ambang Runtuh karena Mosi Tidak Percaya

Delia Arnindita Larasati
03 December 2024 13:00

Michel Barnier. (Sumber: Bloomberg)
Michel Barnier. (Sumber: Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Pemerintah Prancis hampir dipastikan akan runtuh minggu ini setelah partai sayap kanan dan kiri mengajukan mosi tidak percaya pada Senin (2/12/2024) terhadap Perdana Menteri Michel Barnier.

Investor segera bereaksi negatif terhadap aset-aset Prancis, seiring dengan krisis politik yang semakin dalam di negara ekonomi terbesar kedua zona euro tersebut. Hal ini juga menimbulkan keraguan serius apakah anggaran tahunan akan dapat disetujui tepat waktu.

"Rakyat Prancis sudah muak," ujar pemimpin Partai National Rally (RN), Marine Le Pen, kepada wartawan di parlemen seperti dilaporkan Reuters. Ia menuding Barnier, yang baru menjabat sebagai perdana menteri sejak awal September, telah memperburuk keadaan. "Kami mengajukan mosi tidak percaya terhadap pemerintah," tegasnya.

Kecuali terjadi kejutan di menit-menit terakhir, koalisi rapuh Barnier kemungkinan besar akan menjadi pemerintah pertama Prancis yang tumbang akibat mosi tidak percaya sejak tahun 1962.

Keruntuhan pemerintah ini akan meninggalkan kekosongan kepemimpinan di tengah Eropa, terutama dengan Jerman yang juga tengah berada dalam masa pemilu dan hanya beberapa minggu sebelum Presiden AS terpilih, Donald Trump, kembali menduduki Gedung Putih.